Dunia itu Sempit! (Lulu Asmi Lathifah S. X-Aksel) Gadis itu perlahan membuka matanya. Cahaya matahari yang menembus celah-celah tirai kamarnya membuatnya terbangun dari mimpinya. “Husna! Bangun, sudah siang!” Suara dari luar kamarnya membuatnya terdorong untuk beranjak dari tempat kesayangannya; kasurnya. “Iya, Maa..” Husna menyahut dengan malas. Dia berjalan kearah pintu kamarnya, saat ia membuka pintu kamarnya, ibu nya sedang berdiri tepat di hadapannya. “Aduh, Ma.. Ini kan hari libur! Kok pagi-pagi gini udah ngebangunin Husna, sih?” “Hey, sekarang sudah siang, jam 8 lho.” kata ibunya sambil mengelus rambut Husna. “Mama.. Kalau hari libur, jam 8 itu masih pagi, Ma..”